Langsung ke konten utama

Corona Jilid Dua; Yang Menakutkan Virus Corona Atau Manusia?

Waktu berjalan begitu cepat, tak terasa sudah memasuki penghujung tahun, hanya tinggal menghitung hari memasuki tahun baru 2021. Tahun ini begitu terasa jelas perbedaannya dari tahun-tahun sebelumnya. Virus kecil mematikan yang biasa kita sebut Corona itu belum juga lenyap di muka bumi. Virus Corona justru semakin merajalela terlebih di Negara tercinta Indonesia. Setiap harinya semakin banyak memakan korban. Entah siapa yang seharusnya disalahkan.

Pemerintah tak bosan-bosannya mengingatkan agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Namun yang terjadi justru banyak pelanggaran. Manusia tampaknya mulai bosan, kemudian terpaksa melawan virus Corona yang mematikan. Semua dilakukan bukan tanpa alasan, dalam keadaan apapun hidup harus tetap dilanjutkan, karena bagi sebagian orang keluar rumah dan terpaksa melewati kerumunan adalah kebutuhan.

Beredar berita bahwa Menteri Sosial dinyatakan Korupsi terhadap dana bantuan sosial Corona. Katanya ingin membantu masyarakat yang terkena dampak virus Corona yang ekonominya menjadi serba kekurangan, karena banyak yang kehilangan pekerjaan, nyatanya dana bantuan tidak semuanya disalurkan tetapi justru dilahap sendirian.

Virus Corona dijadikan dalih untuk meraup keuntungan pribadi terlebih dalam hal perpolitikan. Katanya berkerumunan itu dilarang karena akan lebih cepat terjadi penularan, nyatanya orang-orang bersorak-sorai mengadakan pertemuan demi mendapat kemenangan dalam sebuah kekuasaan dan jabatan.

Mencintai Negara adalah sebagian dari iman. Memakai masker adalah salah satu bukti cinta kepada Negara, karena dengan memakai masker dapat mencegah penularan dari virus Corona yang mematikan. katanya cinta Negara, NKRI harga mati, nyatanya memakai masker demi mencegah terjadinya penularan masih banyak yang mengabaikan dan merasa kesulitan.

Tempat-tempat Ibadah sebagian terpaksa ditutup. Belajar yang biasa di sekolah terpaksa dirumahkan. Katanya hal itu dilakukan demi mencegah penularan, nyatanya masih banyak orang yang keluyuran tanpa alasan.

Statistik Virus Corona di Indonesia belum juga melandai, perekonomian di Indonesia mengalami banyak penurunan, Pemerintah kemudian menetapkan New Normal. Katanya semua itu dilakukan demi mengembangkan kembali perekonomian, nyatanya orang kaya yang merasa ketakutan mengalami kemiskinan.

Manusia adalah Makhluk yang tercipta paling sempurna, Katanya Manusia adalah Khalifah di muka Bumi, nyatanya justru malah menjadi penghancur Bumi.

Virus Corona menakutkan, begitu cepat menular dan mematikan, benarkah demikian? Lantas yang menakutkan virus Corona atau manusia?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Air Liur Nabi Menjadi Obat

Bulan Rabiul Awal tepatnya pada hari senin 12 Rabiul Awal tahun 571 Masehi lahirlah Nabi terakhir utusan Allah. Beliau lahir ke Dunia tanpa kehadiran seorang Ayah (yatim) yaitu Nabi Muhammad Saw. Shalawat dan Salam semoga selalu tercurahkan kepadanya. Di Indonesia memperingati hari kelahiran Nabi atau lebih dikenal dengan Maulid Nabi adalah momentum yang selalu dinantikan setiap tahunnya. Bagaimana tidak dalam peringatan hari kelahiran Nabi begitu banyak mengandung hikmah didalamnya. Di antaranya yaitu terjalinnya tali silaturahmi terutama bagi sebagian orang yang setelah sekian lamanya tak berjumpa. Selain itu orang-orang Berlomba dalam bersedekah, menyiapkan berbagai macam makanan untuk kemudian dibagikan kepada jamaah yang telah hadir, dan yang paling penting dari perayaan maulid Nabi adalah mengingat kilas balik sejarah Nabi. Berbicara tentang kilas balik sejarah Nabi. Ada yang menarik ketika mendengar Habib Umar bin Salim AlHadad dalam ceramahnya pada peringatan Maulid Nabi di Y...