Langsung ke konten utama

Tips Tetap Produktif Di Masa Pandemi


Sebagaimana kita tahu bahwa belahan Dunia telah terkena Virus Covid-19 atau lebih dikenal dengan Corona. Virus menular dan mematikan yang berasal dari Wuhan Cina tersebut seolah membuat Dunia lumpuh. Virus Corona tidak hanya menular tetapi juga mematikan. Bahayanya tidak semua orang yang terkena Virus Corona mempunyai gejala, hal ini membuat resah aparat pemerintah. Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akhirnya diterapkan, aktivitas di luar rumah menjadi terbatas, sekolah diliburkan, beberapa karyawan dirumahkan. Jaga jarak menjadi keamanan.

Seseorang yang terbiasa beraktivitas di luar rumah mungkin akan merasa bosan dan kebingungan ketika harus berdiam diri di rumah. maka Inilah beberapa tips agar tetap produktif di masa pandemi tanpa harus banyak berinteraksi di luar rumah.

1. Bercocok Tanam

Bercocok tanam adalah hal yang dapat dilakukan di masa pandemi. Kita bisa menjadikan pekarangan rumah untuk bercocok tanam, seperti menanam berbagai macam jenis bunga, atau menanam tanaman yang buahnya dapat kita konsumsi. Selain dapat membuat pekarangan lebih terlihat indah dan nyaman menanam juga dapat dijadikan sebagai aktivitas kebugaran. Kita dapat memanfaatkan waktu untuk melakukan bercocok tanam ketika matahari sepenggalah naik, itu adalah waktu terbaik untuk berjemur, dengan demikian tubuh kita akan terpapar sinar matahari dan mendapatkan vitamin D.

2. Membaca Buku

Selain menambah wawasan dan pengetahuan membaca buku juga dapat menjernihkan pikiran. Di era milenial seperti sekarang membaca buku tidak hanya lewat media cetak tetapi membaca buku kini dapat dilakukan lewat media online, bahkan telah banyak aplikasi untuk membaca buku di play store mulai dari tentang pengetahuan, Romansa, keagamaan, motivasi kesehatan dan masih banyak lagi

3. Menulis

Menulis adalah sebuah karya Abadi dan tidak bisa dilakukan oleh alat canggih misalnya seperti robot. Menulis adalah cara terbaik untuk menyampaikan isi yang terdapat dalam pikiran. Daripada mencurahkan segala isi dalam pikiran di media sosial lebih baik curahkan lewat tulisan, jika beruntung bisa menghasilkan uang atau ladang usaha.

4. Menonton Film

Di Masa Pandemi seperti sekarang kita telah mengetahui bahwa segala aktivitas di luar rumah sangat terbatas, termasuk layanan bioskop yang telah lama ditutup. Sebagai gantinya kita bisa memanfaatkan gadget untuk menonton Film, kini telah banyak aplikasi di play store untuk menonton Film seperti VIU, Netflix, Iflix dan masih banyak lagi.

5. Membuat Menu Masakan yang Sedang Viral

Menghabiskan banyak waktu di dalam rumah adalah momentum yang sangat cocok untuk kita belajar membuat menu masakan terlebih menu masakan yang sedang viral di jagat maya. Selain untuk menghilangkan rasa penasaran karena ingin mencobanya kita juga dapat mencoba untuk menjadikannya sebagai usaha dan menjualnya lewat media sosial.

Itu dia beberapa Tips agar tetap produktif di masa pandemi. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pergeseran Makna Sukses

Sukses selalu menjadi hal yang diinginkan setiap orang. kata sukses bahkan sudah digaungkan sejak bayi baru lahir ke dunia sebagai ungkapan do'a dari kedua orang tua dan orang lain yang telah mendo'akan. Karena itu tak sedikit orang menghabiskan waktunya untuk bekerja keras dan banyak melakukan cara demi mencapai kesuksesan. Sukses dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti berhasil atau beruntung, artinya berhasil atau beruntung mencakup dalam berbagai hal. Sedangkan menurut Wikipedia sukses didefinisikan sebagai suatu kehormatan atau prestise yang dikaitkan dengan pencapaian suatu kedudukan seseorang dalam status sosialnya. Di era Modern ini kata Sukses seolah mengalami pergeseran makna. Ketika Sukses mengandung makna berhasil atau beruntung dalam segala hal, tetapi saat ini justru kata sukses seolah hanya di artikan berhasil atau beruntung dari sisi finansial, atau karir yang cemerlang. Padahal kata sukses sendiri memiliki cakupan yang sangat luas. Jika kata sukses hanya

Tentang Hikmah Dan Ujian

Manusia sebagai hamba Tuhan memang tak akan pernah luput dari Ujian. Ujiannya tentu beragam seperti kehilangan pekerjaan, terlilit banyak hutang, bisnis mengalami kebangkrutan. Gagal menikah dengan orang tersayang, menunggu jodoh yang tak kunjung datang, rumah tangga yang kandas dan berujung perceraian, istri terkena penyakit mematikan, suami pengangguran, anak sakit-sakitan,  orang tua dan mertua meninggal dengan waktu yang bersamaan dan masih banyak ujian lain yang tak mungkin disebutkan. Begitu banyaknya ujian yang telah Tuhan berikan, dan setiap manusia mendapat ujian yang berbeda-beda sesuai dengan kapasitasnya. Ujian diberikan untuk meningkatkan kualitas iman, tetapi tak jarang karena ujian manusia justru kehilangan iman. Putus asa dan tak ingin melanjutkan hidup hingga bunuh diri kadang menjadi pilihan. Iman memang sering naik turun layaknya timbangan. Karenanya kita sebagai manusia seharusnya dapat mengontrol diri dan pandai menilik sisi baik yang terjadi dalam kehidupan. Kita